Explore Trenggalek

Sudah tau Kota Trenggalek belum? Atau ada yang pernah main kesana? Mungkin banyak juga yang belum tau Trenggalek itu apa sih kota atau desa? Terus letaknya dimana? Itu pertanyaan yang seringkali muncul setiap kali perkenalan dengan orang yang belum tau sama sekali dengan Kota Trenggalek. Kalaupun ada yang sudah pernah main ke Trenggalek, tentunya punya kesan tersendiri tentang kota kecil yang berslogan Trenggalek Berteman Hati. Oke deh, untuk lebih kenal Trenggalek, explore Trenggalek yuk!

Oh iya, sebelum explore Trenggalek, ini ada lagu khas Trenggalek lho!

Pro sedherek monggo tindak Trenggalek

Kutho cilik pabrike tempe kripik

Alen-alen wes ono wiwit biyen

Ugo jajan warno warno camilan ...

Opo maneh kembang cengkeh seng akeh

Wohe duren yen panen ora leren

Ugo salak saiki soyo mrajak

Pari jagung delene ledhung-ledhung ...

Guwo Lowo papan pariwisata

Kang manggone ono ing Watulimo

Pantai Pelang endahe pancen kondhang

Pantai Prigi biso andudut ati ...

Wayah sore tindako alun-alun

Katon rame endahe gawe gumun

Mudha-mudhi akeh seng podho ngumpul

Nanging ojo banjur terus ngelantur ...

Ya mungkin seperti itulah lagu khas Trenggalek yang menceritakan seperti apa sih kota kecil yang bernamakan Kota Trenggalek itu. Sebenarnya sih ada satu lagi lagu khas Trenggalek yang judulnya Kutho Trenggalek, yang dulu pernah dinyanyikan Baref sama ayahnya di kontes KDI 2015 itu lho, hehe

Nah, sekarang bener-bener mau explore Trenggalek. Sebenarnya lagu diatas sudah bisa nggambarin gimana sih Kota Trenggalek itu. Dan mungkin disini akan dibahas lebih rinci.

Pariwisata Alam

1. Goa Lowo, terletak di Desa Watuagung, Kecamatan Watulimo, 30 km arah selatan kota Trenggalek.
2. Pantai Prigi, terletak di Desa Tasikmadu, Kecamatan Watulimo, 69 km arah selatan Kota Trenggalek.
3. Pantai Karanggongso / Pantai Pasir Putih, 3 km arah timur dari Pantai Prigi, 52 km arah selatan Kota Trenggalek.
4. Pantai Damas, terletak di Desa Karanggandu, Kecamatan Watulimo, 5 km arah barat daya dari Pantai Prigi.
5. Pantai Pelang, terletak di Desa Wonocoyo, kecamatan Panggul, 56 km arah barat daya Kota Trenggalek.
6. Pantai Taman Kili-kili, berada disebelah timur Pantai Pelang yang dipisahkan oleh perbukitan dena bebatuan karang yang cukup terjal. Pantai ini diunakan untuk obyek wisata dan konservasi pembudidayaan Penyu.
7. Pantai Konang, terletak di Desa Nglebeng, Kecamatan Panggul, 2 km arah ke timur Pantai Pelang.
8. Pantai Ngampiran, terletak di Desa Tawin, Kecamatan Munjungan, 50 km arah barat daya dari Kabupaten Trenggalek.
9. Pantai Blado, terletak di Desa Munjungan, Kecamatan Munjungan, 49 km arah selatan Kota Trenggalek.
10. Pantai Ngadipuro, terletak di Desa Craken Kecamatan Munjunan, 59 km arah Kota Trenggalek.
11. Pantai Ngulungwetan, terletak di Desa Ngulungwetan, Kecamatan Munjungan, 66 km arah selatan Munjungan.
12. Hutan Mangrove Pancer Cengkrong, terletak di Desa Karanggandu, Kecamatan Watulimo. Di hutan ini juga bisa memperoleh pelatihan yang diadakan oleh pengelola hutan, seperti penyemaian, penanaman mangrove, bahkan pengolahan sirup mangrove. Jembatan yang ada di Hutan Mangrove Pancer Cengkrong juga biasa disebut "Jembatan Galau",

Wah banyak sekali ya tempat wisata yang ada di Kota Trenggalek yang kebanyakannya adalah wisata pantai. Makanya, yang belum pernah ke Trenggalek, explore Trenggalek yuk! Jelajahi pantainya dan nikmati keindahan pesonanya. Have a nice trip in Trenggalek City
 

Wisata Budaya

1)  Tiban, tari yang dipertunjukkan saat musim kemarau yang berkepanjangan dengan tujuan sebagai permohonan diturunkannya hujan.

2)  Tari Turonggo yakso, tarian khas Trenggalek yang menceritakan tentang kemenangan warga desa dalam mengusir marabahaya atau keangkaramurkaan yang menyerang desanya. Tarian ini selalu dibawakan pada bulan Suro.

3)  Ritual Larung Sembonyo, ritual untuk menjaga keseimbangan alam dan sekitaranya. Dilakukan pada bulan Selo, hari Senin Kliwon setiap tahunnya.

4)  Ritual Bersih Dam Bagong atau Nyadran, diselenggarakan pada hari Jumat Kliwon di Dam Bagong daerah Ngantru Trenggalek. Singkat cerita dalam pembangunan dam ini mengalami beberapa kehancuran sehingga dibutuhkan seekor gajah putih sebagai korban. Dan untuk mengganti gajah putih digunakan kerbau yang dipenggal kepalanya dan dilempar kedalam dam. Lalu warga mengumpulkan kembali daging kerbau sebagai berkah.

5)  Kesenian Tayub, adalah sebuah kesenian yang masih terus berkembang di masyarakat Trenggalek seperti di acara perkawinan, khitanan, ataupun acara kemerdekaan.

6)  Kesenian Pegon dan Brung, kesenian ini menyerupai kesenian Jaranan atau Kuda Lumping yang melibatkan gerakan dan irama gending jawa.

7)  Lebaran Ketupat, berpusat di Desa Durenan, Durenan, Trenggalek, hari raya ketupat jatuh pada tanggal 8 Syawal.  Setiap warga membuka lebar pintu mereka, mengundang para tamu untuk menikmati hidangan ketupat yang telah disediakan beserta lauknya.

8)  Hari Jadi Trenggalek, hari jadi ini diperingati setiap tanggal 31 Agustus dengan menyelenggarakan upacara adat di Pendopo Kabupaten.  Sehari sebelum acara biasanya diadakan ziarah ke makam leluhur, malam tirakatan dan tadarus. Kemudian pas hari jadi dilakukan kirab keliling kota dan malam harinya diadakan berbagai pertunjukan kesenian.

Ya begitulah tradisi yang masih membudaya di Kota Trenggalek. Ya walaupun dibilang kota kecil, tapi Trenggalek juga menyimpan berbagai budaya yang patut dilestarikan.

Serba-Serbi

Pendakian – “kutho Trenggalek, kutho Trenggalek, kinubengan gunung-gunung,...” mungkin seperti itulah Trenggalek yang memang dikelilingi banyak gunung. Ada beberapa gunung yang sangat cocok untuk dijadikan rute pendakian, seperti Gunung Sepikul di desa Watuagung dan Gunung Linggo di desa Nglebo. Gunung-gunung tersebut sering dijadikan jalur pendakian bagi mereka yang suka akan tantangan dan kegiatan outdoor.

Industri Kerajinan – (1) batik tulis Trenggalek, kerajinan tradisional turun temurun di kalangan wanita Trenggalek. Dan kegiatan industri ini berpusat di Desa Sumbergedong, Trenggalek. (2) anyaman bambu, kegiatan industri ini berada di Desa Wonoanti, Gandusari, Trenggalek. Di Desa tersebut tepatnya dirumah Pak Carik didirikan seperti kegiatan indurtri bambu yang lebih dikenal dengan “Bambu Indah” dan kerajinan ini sudah diekspor sampai ke Amerika Serikat. (3) kerajinan marmer hitam, masyarakat desa Nglembeng, kecamatan Panggul membuat berbagai souvernir berbahan dasar marmer hitam ini. (4) kerajinan bordir, kerajinan yang memiliki nilai seni tinggi dan telah diekspor ke Timur Tengah dan Brunei Darussalam. Industri ini berpusat di Desa Kamulan, Durenan, Trenggalek.

Makanan Khas – jangan bilang sudah berkunjung ke Kota Trenggalek kalau belum ngrasain oleh-oleh khas Trenggalek yaitu tempe kripik dan alen-alen. Kedua makanan tersebut memang khasnya Kota Trenggalek, ada juga sale pisang. Dan ini kuliner yang paling laris di Trenggalek, nasi tiwul dan nasi gegog, makanan apa sih? Ada yang bilang, “wong nggalek elek, panganane gaplek”, dari kata gaplek itu yang menjadikan nasi tiwul khas Trenggalek. Karena tiwul sendiri berasal dari ketela yang dijemur hingga kering menjadi gaplek dan dilembutkan, jadilah tiwul. Dan yang paling enak, tiwul itu dimakan dengan ikan laut berkuah pedas dan kulupan daun kenikir atau daun ketela, wah siip banget tuh! Sementara gegog adalah nasi dengan khas ikan teri dan rasa pedasnya. Porsi nasi gegog ini seperti nasi kucing. Dan nasi ini sudah menjadi menu sehari-hari masyarakat Trenggalek, terutama warga di Desa Srabah, Kecamatan Bendungan. Nasi gegog diyakini warga bisa menghilangkan rasa pusing di kepala dan hidung tersumbat menjadi plong. 

Ya mungkin begitulah seputar Trenggalek. Biar dikata kota kecil, terpencil, ndeso atau apalah, pastinya Trenggalek punya cerita tersendiri dan tetap ada keistimewaan dibandingkan kota lain. Maka dari itu buat kalian yang belum kenal Trenggalek, explore Trenggalek yuk. Kenali Trenggalek lebih dekat dan nikmati suasananya yang ayem tentrem. Dan buat kalian yang sudah kenal Trenggalek, kenalkan wisata-kuliner-budaya Trenggalek ke orang lain yang belum mengenal. Dan cintai Trenggalek yang memang Berteman Hati dengan siapapun kalian.

Sumber : facewoman.blogspot.com/2012/05/keunikan-kota-trenggalek.html?m=1
 www.eastjava.com/tourism/trenggalek/ina/
www.indoamaterasu.com
mikirodw.blogspot.com/2011/12/5-makanan-khas-trenggalek.com